Analisa Total Suspended Solid (TSS) Metode Gravimetri

 

ANALISA TOTAL SUSPENDED SOLID (TSS)

METODE GRAVIMETRI

A.    Tujuan:

-       Untuk mengetahui nilai Total Suspended Solid (TSS) pada sampel air

-       Mahasiswa dapat mengetahui cara pemeriksaan Total Suspended Solid (TSS) pada sampel air.

B.    Alat Dan Bahan

1.     Alat

a.   Corong

b.   Elenmeyer

c.   Oven untuk pemanasan pada suhu 103-105 ^oC

d.   Cawan Petridis untuk tempat kertas saring

e.   Timbangan Analitik

f.    Penjepit/Pinset

g.   Botol Sampel

h.   Gelas  Ukur 

2.     Bahan

a.     Air Sampel

b.     Aquades

c.     Kertas saring yang berpori 0,45 µm misalnya Gelman tipe A/E atau Whatman tipe 934 AH atau Millipore tipe AP40 atau yang sejenis

d.     Kertas Label

 

C.    Prosedur  Kerja

1.     Menimbang kertas saring kosong di lakukan dengan urutan :

a.   Taruh kertas saring ke dalam alat penyaring

b.   Bilas kertas saring dengan air dengan air suling sebanyak 20 ml dan operasikan alat penyaring.

c.   Ulangi pembilasan hingga bersih dari partikel-partikel halus pada kertas saring.

d.   Keringkan kertas saring tersebut dalam oven dan temperatur 103-105 ^oC selama 1 jam.

e.   Dinginkan

f.    Timbangan dengan timbangan analitik

2.     Penyaringan contoh dan penimbangan residu tersuspensi di lakukan dengan urutan :

a.   Siapkan kertas saring yang telah di ketahui beratnya pada alat.

b.   Contoh dikocok hingga merata dan masukkan kedalam alat penyaring (corong + kertas dimasukkan ke erlenmeyer). Banyaknya contoh yang diambil disesuaikan dengan residu tersuspensi antara 2,5 mg sampai 200 mg.

c.   Saring contoh,kemudian residu tersuspensi dibilas dengan air suling 10 ml dan di lakukan tiga kali pembilasan.

d.   Ambil kertas saring secara hati-hati dan taruh di atas cawan petridis.

e.   Keringkan di dalam oven pada suhu 103-105 ^oC selama 1 jam.

f.    Lakukan pendinginan.

g.   Timbang dengan timbangan analitik.

h.   Ulangi langkah 5,67 hingga diperoleh berat tetap (kehilangan berat kurang 4%) miss A mg.

i.    Hail tersebut dapat dilanjutkan untuk penetapan residu tersuspensi terurai.

j.    Air saringan yang di peroleh dapat di gunakan untuk penetapan residu terlarut.

 

D.    Perhitungan :

Rumus yang digunakan dalam perhitungan mg/l

TSS =

Ket : A = Berat Residu tersuspensi dalam (mg)

         B = Berat residu kosong dalam (mg)